Bahan & alat yang dibutuhkan:
- Tempat tanam (bisa pot);
- Moss;
- Pasir vulkanik yang diayak halus;
- Campuran tanah, humus & pupuk organik;
- Ayakan pasir;
- Kuas sedang;
- Lumut yang akan ditanam.
Cara:
- Tempat tanam (pot) diberi moss dengan rata minimal 1 cm dan tergantung kebutuhan. Moss ditebar di paling dasar dengan tujuan untuk menjaga sediaan air & menjaga kelembaban;
- Di atas moss ditaburi lapisan pasir vulkanik secara merata;
- Kemudian di atasnya dilapisi dengan media tanam lumut yang berupa campuran tanah, humus & pupuk organik yang sudah dihaluskan;
- Bentuk media tanam sesuai kontur yang diinginkan;
- Siram media tanam yang telah berkontur dengan air bersih menggunakan sprayer halus secukupnya guna melekatkan lumut yang hendak di tanam;
- Tanam lumut dengan cara menempelkannya pada media berkontur TANPA DITEKAN ke atas media sesuai tempat & bentuk yang diinginkan;
- Sedikit tekan sisi-sisi luar setiap potongan lumut menggunakan ujung-ujung jari tangan agar lebih menempel pada media tanam;
- Taburi sambungan-sambungan antar potongan lumut dengan pasir vulkanik yang telah diayak halus secara merata;
- Pasir yang telah ditaburkan kemudian dicocok menggunakan kuas halus ukuran sedang agar lebih mampu mengisi rongga-rongga kosong sambungan maupun ruang antara potongan lumut dengan media;
- Semprot lumut yang baru saja ditanam menggunakan sprayer halus secukupnya;
- Bersihkan wadah tanam (pot) dari kotoran, tempatkan di posisi yang mampu memberi suhu 16-27⁰ celcius dan kelembaban serta sinar yang cukup;